Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Malinau dalam beberapa hari terakhir menyebabkan meluapnya air sungai dan mengakibatkan sejumlah titik di wilayah Kabupaten Malinau terendam banjir. Menanggapi kondisi ini, jajaran Polres Malinau langsung turun ke lapangan untuk melakukan monitoring dan memastikan keselamatan warga, Kamis (10/04).
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Malinau AKBP Imam Irawan, S.I.K., mengatakan bahwa pihaknya telah mengerahkan personel ke lokasi-lokasi yang terdampak banjir untuk melakukan pengecekan dan membantu warga yang membutuhkan evakuasi.
“Kami terus pantau titik-titik rawan banjir dan kami juga menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada, terutama dalam menjaga keselamatan anak-anak di tengah kondisi seperti ini,” ujar Kapolres.
Beberapa wilayah yang diketahui mengalami genangan cukup tinggi antara lain Desa Malinau Seberang, Tanjung Lapang, dan sekitar bantaran Sungai Sesayap. Arus air yang cukup deras membuat sebagian akses jalan terputus, dan beberapa rumah warga turut terdampak.
Kapolres juga menambahkan, masyarakat diharapkan tidak nekat melintasi arus air yang deras dan segera melaporkan kepada aparat jika membutuhkan bantuan.
“Kewaspadaan dan kerja sama sangat penting. Jangan anggap remeh kondisi ini karena keselamatan adalah yang utama,” pungkasnya.
Pihak kepolisian bersama TNI, pemerintah daerah, dan relawan terus bersiaga 24 jam untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya banjir yang semakin meningkat.