TANJUNG SELOR – Kepolisian Daerah Kalimantan Utara (Polda Kaltara) telah melangkah maju dalam optimalisasi keamanan di tingkat desa dengan menginisiasi pelatihan sistem manajemen pengamanan. Langkah progresif ini merupakan bagian dari usaha nyata dalam mengatasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Berlokasi di Gedung Rupatama Kayan, pelatihan yang diadakan pada hari Rabu, 2 Oktober 2024, turut dihadiri oleh pejabat tinggi di jajaran Polda Kaltara, termasuk Kapolda Kaltara Irjen Pol. Hary Sudwijanto S. I. K., M. Si., Wakapolda Kaltara Irjen Pol. Dr. Golkar Pangarso Rahardjo Winarsadi S. H., S. I. K., M. H., serta tokoh kunci lainnya dalam kepolisian daerah.
Dalam penutupan kegiatan tersebut, Kapolda Kaltara menyampaikan harapannya terhadap dampak positif yang akan dihasilkan pelatihan untuk kemampuan Bhabinkamtibmas. Dia menyatakan, “Kegiatan ini kita harapkan dapat meningkatkan kemampuan Bhabinkamtibmas dalam menjalankan tugasnya sehingga strategi Polmas sendiri bisa dirasakan keberadaannya oleh masyarakat dan menjadi sumber informasi yang kuat bagi pimpinan,” menekankan peranan strategis Bhabinkamtibmas dalam menyusun tindakan operasional dan pengambilan keputusan keamanan.
Pelatihan ini tidak hanya diharapkan meningkatkan kinerja Bhabinkamtibmas, tetapi juga menciptakan sistem pengamanan yang efisien yang mampu menangani dan mencegah kejahatan. Masih dalam suasana Pilkada Serentak 2024, kepiawaian Bhabinkamtibmas dipandang sangat kritikal dalam memonitor dan menjaga stabilitas kamtibmas. Kapolda Kaltara menambahkan, “Apalagi dalam situasi Pilkada Serentak Tahun 2024 bahwasanya Bhabinkamtibmas harus berperan aktif dalam mengawasi dan menjaga kamtibmas dalam Pilkada ini, Sehingga diharapkan peran serta Bhabinkamtibmas untuk berpartisipasi guna mencegah dan menangani segala bentuk ancaman maupun gangguan yang muncul ditengah masyarakat.”
Meningkatkan kompetensi Bhabinkamtibmas agar dapat melakukan pengolaan pengamanan yang efektif dan efisien muncul sebagai tuntutan kekinian mengingat tantangan yang lebih kompleks yang dihadapi ke depan. Hal ini diperkuat dengan pernyataan Kapolda Kaltara yang menyampaikan, “Saya yakin dengan bekal yang rekan-rekan dapatkan dan saya juga optimis rekan-rekan dapat menjaga situasi Kamtibmas di Kaltara menjadi Kondusif.”
Dengan terlaksananya pelatihan ini, Polda Kaltara membuktikan dedikasinya dalam penerapan strategi keamanan lingkungan desa dan menegaskan kebijakannya dalam manajemen risiko serta pencegahan kejahatan publik. Diharapkan, sinergi kepolisian dan masyarakat setempat dapat menumbuhkan stabilitas keamanan dan menjaga keharmonisan hidup bersama, mendukung penciptaan rasa aman bagi seluruh warga Kalimantan Utara.