DIBALIK penangkapan oknum polisi berinisial Briptu HSB di terminal keberangkatan Bandara Internasional Juwata Tarakan, Rabu (4/5) siang lalu.
Yaitu salah satu perkaranya terkait dugaan kasus tambang ilegal di Sekatak, Kecamatan Sekatak, Bulungan. Ternyata tak lepas dari tangan dingin Irjen Pol Daniel Adityajaya. Berikut ulasannya . . . ?
Humas Polda Kaltara
Jenderal Polri bintang dua ini telah membuktikan janjinya. Khususnya, peningkatan pengawasan setiap anggotanya. Bahkan, dipastikan tidak pandang bulu.
Oknum polisi yang dianggap melakukan pelanggaran. Maka, secara langsung diberikan sebuah punishment.I
rjen Pol Daniel Adityajaya yang diangkat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) berdasarkan Surat Telegram STNomor /165/I/KEP./2022 tertanggal 24 Januari 2022, Ia adalah lulusan Akademisi Kepolisian (Akpol) tahun 1991.
Sebelumnya, perwira tinggi Polri ini menggantikan Irjen Bambang Kristiyono yang dimutasi menjadi Pati Baharkam Polri dalam persiapan memasuki masa pensiun. Irjen Daniel sapaannya diketahui juga merupakan teman satu angkatan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Akpol.
Menyoal kariernya ? Irjen Daniel ini terbilang cukup moncer. Bagaimana tidak, tepatnya pada 29 Desember 2021 lalu. Ya, sosoknya terbukti telah mendapat promosi kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi.
Yakni, dari Brigjen menjadi Irjen. Yang mana, saat mengemban tugas sebagai Widyaiswara Kepolisian Utama Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri.
Tak sampai di situ, dalam kariernya ini pun, Irjen Daniel diketahui berpengalaman dalam bidang reserse. Bahkan, tercatat pernah menduduki sejumlah jabatan –jabatan penting.
Mulai dari Kapolres Bau Bau (Sulawesi Tenggara), Wadirreskrimsus Polda Sultra, Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri, Kabagsumda Rorenmin Bareskrim Polri, Pati Bareskrim Polri (Penugasan Pada Kementerian ATR/BPN), dan Widyaiswara Utama Sespim Tk I Lemdiklat Polri.
Irjen Daniel dalam arahan terhadap anggotanya pada Commander Wish, acap kali menyampaikan beberapa hal.
Pertama, di Bidang Pembinaan diharapkan dapat menguatkan nilai agama, moralitas dan perilaku personel.
Kedua, Bidang Operasional dapat mendukung dan mensukseskan proyek strategis nasional (PSN) pembangunan kawasan industri dan pelabuhan internasional (KIPI) dan penguatan penjagaan wilayah perbatasan.
Ketiga, Bidang Manajemen salah satu pointnya bagaimana mendorong terbentuknya Polres Kabupaten Tana Tidung, menyiapkan kesatuan dan personel dalam rangka pengamanan Pemilu Serentak.
Terakhir, Bidang Pengawasan yaitu meningkatkan pengawasan terhadap anggota dan melaksanakan reward serta punishment, pengelolaan dan penggunaan anggaran dilaksanakan secara tertib serta akuntabel. (***/RR)
Berikut Riwayat Jabatan Kapolda :
Kapuskodal Polresta Balikpapan Polda Kaltim
Kasat Reskrim Polresta Samarinda Polda Kaltim
Wakapolres Berau Polda Kaltim
Kapolres Buton Polda Sultra
Kapolres Bau Bau Polda Sultra
Wadirreskrimsus Polda Sultra (2012)
Kasubdit Harda Bareskrim Polri
Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri
Kabagsumda Rorenmin Bareskrim Polri[2] (2019)
Pati Bareskrim Polri (Penugasan Pada Kementrian ATR/BPN) (2020)
Widyaiswara Utama Sespim Tk. I Lemdiklat Polri (2021)
Kapolda Kalimantan Utara (2022)