Humas Polres Malinau – Suasana Pelabuhan Kayan 1 tampak berbeda hari ini, Minggu (15/11), dikarenakan dipenuhi orang tua yang mengantar anaknya untuk melanjutkan pendidikan Kepolisian.
Suasana haru tampak terlihat mengantar 408 Casis yang menggunakan speedboat untuk menuju Kota Tarakan. Seperti yang diketahui, bahwa Polda Kaltara telah memilih Putra – Putri terbaik Kaltara (Kalimantan Utara) sebanyak 408 Casis (Calon Siswa) yang akan menempuh pendidikan pembentukan Bintara Polri di Sekolah Polisi Negara.
Berbeda dengan tahun sebelumnya yang hanya menerima 150 Casis, tahun 2020 ini kuota awal yang sedianya hanya menerima sebanyak 331 siswa, namun bertambah menjadi 408 Casis, dengan rincian Polki sebanyak 384 Casis dan Polwan sebanyak 24 Casis.
Nantinya Casis Polki akan ditempatkan di SPN Lido Polda Metro Jaya yang terletak di Kota Bogor Provinsi Jawa Barat, sementara Casis Polwan akan ditempatkan di Sepolwan yang berada di Jakarta. Para Casis ini akan menempuh pendidikan selama kurang lebih 7 bulan lamanya.
Selama proses seleksi, panitia telah memberikan pelayanan dengan prinsip bersih, transparan dan akuntabel. Meski dalam proses seleksi ini berbeda karena dilakukan dimasa Pandemi Covid-19.
Kapolda Kaltara Irjen Pol Drs. Bambang Kristiyono., M. Hum juga mengucapkan selamat kepada para peserta yang lulus dan persiapkan diri untuk mengikuti pendidikan pembentukan Bintara Polri.
Wakapolres Malinau Kompol Parlagutan Simanjuntak menambahkan saat diruang kerjanya, Pengumuman hasil sidang kelulusan penerimaan Bintara Polri tahun 2020 di Kalimantan Utara di laksanakan pada hari Sabtu (14/11) di Command Center Mapolda Kaltara.
“Ada 45 Calon Siswa Bintara Polri yang lulus terpilih dari Malinau, dengan rincian 40 PTU (Polisi Tugas Umum) 37 Polki dan 3 Polwan, serta 5 menjadi Bintara Bakomsus TI”, Tutup Parlagutan Simanjuntak
Wakapolres Malinau juga mengucapkan selamat kepada Casis yang lulus terpilih dan untuk yang lulus namun yang belum terpilih jangan berkecil hati, karena masih ada kesempatan tahun depan untuk mencoba lagi.