Tribratanews, Tanjung Selor –– Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan sekaligus terjadi di Jalan Poros Trans Kaltara, tepatnya di Jembatan Tanjung Palas pada Rabu (19/8/2020) sekitar pukul 15.00 Wita. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Namun kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami rusak parah.
“Sudah didatangi oleh anggota (Sat Lantas Porles Bulungan) untuk evakuasi. Kita juga sudah meminta beberapa keterangan, termasuk si pengendara dan mengatur alur lalu lintas,” kata Kapolres Bulungan AKBP Teguh Triwantoro, melalui Kasat Lantas Iptu Rully Zuldh Fermana, Rabu (19/8/2020).
Dari keterangan yang diperoleh, kecelakaan beruntun itu disebabkan karena salah satu pengendara mobil truk dengan nomor polisi KU 7683 GB menginjak pedal rem secara mendadak.
Saat dimintai keterangan, pengemudi yang diketahui berinisial IW mengaku terpaksa menginjak pedal rem secara mendadak lantaran tiba-tiba melihat sebuah kendaraan roda dua atau sepeda motor yang tiba-tiba berbelok menghindari jalan yang sedang dalam perbaikan.
“Karena si pengendara motor itu juga tiba-tiba menghindar (jalan yang diperbaiki) makanya dia (IW) juga kaget dan langsung ngerem mendadak,” kata Rully.
Saat IW menginjak pedal rem secara mendadak, tiba-tiba truk lain, dengan nopol Ku 8341 GB yang dikemudikan oleh JS melaju dari arah belakang langsung menabraknya. Karena tidak sempat menghindari, truk yang dikendarai oleh JS akhirnya menabrak bagian belakang truk yang dikendarai oleh IW.
“Dia (JS) tabrak bagian belakang mobilnya si IW. Karena kan dia (JS) juga tidak sempat menghindari. Baru juga cukup laju dari arah belakang kendaraan IW,” ungkapnya.
Tidak hanya truk JS yang menabrak, melainkan kendaraanya juga ditabrak oleh kendaraan lain dari belakang. Kendaraan yang juga jenis truk dengan nopol KU 8321 HH itu diketahui dikemudikan oleh FA. Karena tidak sempat menghindar, kendaraan FA juga akhirnya menabrak bagian belakang kendaraan milik JS. “Pokoknya saling tabrakan lah. Karena semua berawal dari truk yang dikemudikan IW, yang ngerem mendadak,” jelasnya.
Meski melibatkan tiga kendaraan jenis truk, dalam kecalakaan itu tak menyebabkan adanya korban jiwa. Hanya saja beberapa korban yang mengalami luka cukup serius dalam kejadian tersebut.
“Korban jiwa tidak ada. Kalau luka ada. Tapi sudah kita bawa ke rumah sakit (RSUD dr. H. Soemarno Sosroatmodjo). Kendaraannya (ketiganya) sudah kita bawa ke kantor (Sat Lantas) untuk kita jadikan barang bukti,” pungkasnya.