TANJUNG SELOR – Kepolisian Resor (Polres) Bulungan memastikan tindak lanjut atas adanya informasi perampokan dengan menggunakan senjata api (senpi) terhadap nelayan di wilayah perairan Kecamatan Bunyu, Bulungan. Hal ini sebagaimana disampaikan Kapolres Bulungan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar kepada Tim Humas Polres Bulungan, Kamis (21/7/2022).
Lanjutnya, orang nomor satu di Polres Bulungan ini pun menyampaikan, informasi perampokan dengan senpi rakitan jenis penabur ini. Yang mana, saat ini masih dalam proses Lidik di Kepolisian Sektor (Polsek) Bunyu. Dengan harapan nantinya didapati gambaran lebih jelas tentang para pelaku perampokan tersebut.
“Anggota Polsek Bunyu masih proses Lidik. Laporan sudah diterima dari kejadian itu,” kata Kapolres Bulungan.
Lebih lanjutnya, Kapolres mengakui saat pertama mendengar informasi perampokan yang nyaris menelan korban jiwa. Pihaknya saat itu segera menyampaikan informasi tersebut ke polsek jajaran. Tentunya, untuk memastikan apakah kejadian tersebut benar di wilayah polsek tersebut.
“Terbaru, setelah saya hubungi benar. Dan sekali lagi saat ini masih Lidik,” ucapnya.
Tambahnya, sejumlah saksi yang mengetahui atau mendengar tentang kejadian itu. Kapolres menjelaskan bahwa seluruhnya sudah diambil keterangan oleh penyidik di Polsek Bunyu. Sedangkan, untuk diduga korban masih belum bisa lantaran saat itu tengah melaut.
“Ketua Pokwasmas Nelayan, Security Lamindo dan sejumlah saksi lain yang tahu kejadian itu sudah dimintai keterangan. Mudah – mudahan nantinya ada jalan terang mengungkap kasus ini,” harapnya.
“Meski, memang kami akui untuk wilayah perairan ini masih terus menjadi ‘PR’ lantaran terbatasnya personel yang ada,” tutupnya.
Sebelumnya, Penyuluh Swadaya Perikanan Pulau Bunyu, Hariyono mengatakan, aksi perampokan ini terjadi, Selasa (19/7) sekitar pukul 10.00 Wita. Bahkan, saat kejadian itu sempat diwarnai aksi kejar-kejaran antara perampok dengan nelayan tersebut.
“Perahu nelayan itu juga sempat beberapa kali bertabrakan dengan speedboat perampok,” kata Hariyono.
Dalam aksinya, para perampok yang berjumlah dua orang ini sempat melayangkan satu kali tembakan dari jarak. Namun, tidak berhasil mengenai korban.
“Waktu kejar-kejaran itu, perampok sempat melayangkan tembakan ke korban dari jarak dekat. Tetapi, tidak mengenai korban,” ujarnya. (HmsResbul)