TANJUNG SELOR, tribratanews – Direktorat Reserse Kriminal Khusus ( Dit Reskrimsus ) Polda kaltara menggelar pertemuan dengan puluhan penggiat media sosial yang ada di Kaltara. Dalam pertemuan yang berlangsung di Cafe Road House Jalan Brigjen Katamso pukul 20.00 Wita ini bertujuan untuk menjalin sinergitas antara Polri dan komunitas penggiat medsos dalam upaya menjaga Kamtibmas di Bumi Benuanta.
Hadir dalam acara, Dir Krimsus Polda Kaltara Kombes Pol Helmi Kwarta Kusuma Putra, Dir Binmas Kombes Pol Muh.Yamin Sumitra, Wadir Intelkam AKBP Eri Dwi Hariyanto, Wadir Reskrimum AKBP Hendro Kusmayadi, Kabid Humas AKBP Berliando dan Komunitas Penggiat Medsos Kaltara.
Dalam pertemuan yang berlangsung santai, diskusi dan tanya jawab juga dilakukan terkait peran serta penggiat medsos dalam menjaga Kamtibmas.
“Besar harapan kami kepada seluruh komunitas penggiat medsos yang ada di Kaltara turut serta dalam mewujudkan ketertiban dan keamanan, selain memberikan konten atau informasi mengedukasi, komunitas ini juga ikut andil untuk menangkal Hoax, Hate Speech ( Ujaran Kebencian ) yang beredar di Medsos”, ujar Helmi.
Kapolri Pesankan 4 Poin Agar Para Penggiat Media Sosial Laksanakan Di Kaltara
Masih kata Helmi, sesuai dengan instruksi Pimpinan tertinggi Polri Jenderal Tito Karnavian, jajaran Polri di daerah diperintahkan untuk menjalin kemitraan dengan penggiat media sosial, termasuk yang ada di Kaltara.
“Untuk itu, kembali saya katakan kepada seluruh penggiat medsos agar bisa menjaga Kamtibmas dimanapun berada. Selain itu, penggiat media sosial ini bisa mengedukasi masyarakat dengan konten atau berita yang positif, jangan sampai ikut serta menyebarkan Hoax maupun konten – konten negatif”, katanya.
Lebih jauh, Dir Reskrimsus menegaskan, apabila dalam berjalannya waktu ada konten atau berita yang negatif, maka sebagai pemilik akun atau group medsos bisa langsung melaporkan ke tim cyber Polda Kaltara.
“Masyarakat harus lebih bijak dalam penggunaan media sosial, jangan mudah percaya dan langsung menyebarkan konten bertia yang belum tahu pasti kebenarannya, jangan sampai masyarakat menjadi korban, saring dulu sebelum share”, ucapnya.
Poin terpenting kata dia agar penggiat media sosial ini Bisa menjadi pahlawan dan terus berkreasi sesuai bidangnya melalui medsos.
“Penggiat medsos harus bisa mengeksplor potensi budaya, wisata, keberhasilan pemerintah, Polri, TNI maupun lembaga pemerintah lainnya dimata nasional maupun internasional. Tidak hanya itu, jelang agenda nasional yaitu Pilpres dan Pileg nanti, saya berharap penggiat media sosial ikut berperan dalam menjaga Pemilu yang damai, aman dan sejuk, Mari bersama –sama kita wujudkan situasi Kamtibmas di Kaltara yang cintai ini, jangan mudah terprovokasi dan ikut – ikutan melakukan penyebaran Hoax maupun hal negatif lainnya”, pungkasnya. (Hms//dk). https://infotjs.com