BULUNGAN – Polres Bulungan bisa agak lega dalam hal menekan jumlah kasus peredaran narkoba di wilayah hukumnya pada 2021. Berdasarkan data, jumlah kasus menurun, tapi jumlah pelaku malah makin banyak.
Kapolres Bulungan AKBP Ronaldo Maradona T.P.P Siregar dalam rilis tahunan memaparkan pengungkapan kasus narkoba tahun 2021 cukup menurun jumlah kasusnya dibandingkan tahun 2020. Jika tahun 2020 ada 82 kasus tahun 2021 ini ada 70 kasus.
“Kasus narkoba ini angkanya menurun tapi jumlah tersangkanya bertambah. Dalam 1 kasus itu tidak hanya 1 tersangka bisa saja lebih dari itu, Jumat 31 Desember 2021.
Dia mengatakan dari kasus yang ditangani itu ada 70 kasus dengan jumlah tersangka mencapai 97 orang dan barang bukti yang diamankan sejak Januari hingga Desember 2021 sebanyak 4.612,77 gram atau 4,6 Kilogram sabu.
“Dari Polres sebanyak 69 kasus, Polsek Sekatak dan Polsek Bunyu masing-masing ada 4 kasus, Polsek Tanjung Palas Timur, Polsek Peso dan Polsek Sesayap masing-masing 1 kasus,” ucapnya.
Mantan Kasat Resnarkoba Polres Metro Jakarta Barat ini menuturkan semenjak dirinya menjabat Kapolres Bulungan, kasus pengungkapan sabu yang terbesar dilakukan itu pada bulan September 2021 lalu sabu yang diungkap sebanyak 2,8 kilogram.
4 orang diamankan termasuk Lakarate, merupakan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Tarakan. (*)